Minggu, 24 Juni 2018

pembentukan departemen dan pemerintah daerah

 Pembentukan Departemen dan Pemerintahan Daerah                                                                                                                                               Sebagai Negara yang baru merdeka Indonesia belum mempunyai pemimpin serta pemerintahan yang berdaulat, oleh sebab itu diadakan sidang PPKI dalam upaya pembentukan pemerintahan, alat kelengkapan, serta keamanan negara Indonesia.
Sidang tanggal 18 Agustus1945, menghasilkan keputusan sebagai berikut:

    Mengesahkan serta menetapkan UUD RI yang dikenal dengan nama UUD 1945.
    Memilih serta menetapkan Sukarno sebagai Presiden serta Mohammad Hatta sebagai wakil presiden (secara aklamasi)
    Pembentukan Komite Nasional untuk menolong pekerjaan presiden sebelum terbentuknya MPR serta DPR.

Sidang tanggal 19 Agustus 1945, menetapkan tentang :
Pembagian wilayah Indonesia. Menetapkan wilayah Indonesia menjadi 8 propinsi dengan 2 daerah istimewa beserta gubernurnya, yaitu :

    Jawa Barat : Sutardjo Kartohadikusumo
    Jawa Tengah : R. Panji Soeroso
    Jawa Timur : R.A Soerjo
    Kalimantan : Ir. Mohammad Noor
    Sulawesi : Dr. Sam Ratulangi
    Maluku : Mr. J. Latuharhary
    Sunda Kecil : Mr. I Gusti Ketut Pudja
    Sumatera : Mr. Teuku Moh. Hasan
    Dua daerah istimewa yaitu Yogyakarta serta Surakarta

Pembentukan Dpartemen serta Kementrian. Pembentukan 12 Departemen serta 4 kementrian negara untuk menolong presiden.

    Departemen Dalam Negeri : Wiranata Kusumah
    Departemen Luar Negeri : Ahmad Subardjo
    Departemen Kehakiman : Dr. Soepomo
    Departemen Keuangan : A.A Maramis
    Departemen Kemakmuran : Ir. Surachman Tjokrodisuryo
    Departemen Pengajaran : Ki Hajar Dewantara
    Departemen Penerangan : Amir Syarifudin
    Departemen Sosial : Iwa Kusumasumantri
    Departemen Pertahanan : Supriyadi
    Departemen Kesehatan : Boentaran Martoatmodjo
    Departemen Perhubungan : Abikusno Tjokrosujoso
    Departemen Pekerjaan Umum : Abikusno Tjokrosujoso
    Menteri Negara : Wachid Hasyim
    Menteri Negara : R.M Sartono
    Menteri Negara : M. Amir
    Menteri Negara : R. Otto Iskandardinata
    Sidang tanggal 22 Agustus 1945, PPKI membentuk tiga badan yaitu :

Pembentukan Komite Nasional Indonesia (KNI). Dibentuk komite nasional sebagai penjelmaan tujuan serta impian bangsa Indonesia untuk menyelenggarakan kemerdekaan yang didasarkan kedaulaan rakyat. Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) berkedudukan di Jakarta, sedangkan Komite Nasional Indonesia Daerah (KNID) berkedudukan di ibukota propinsi. Tanggal 29 Agustus 1945, Presiden Sukarno melantik 135 anak buah KNIP di Gedung Kesenian Jakarta dengan ketua Kasman Singodimejo[gs]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

proses kembalinya negara kesatuan

 Proses Kembali ke Negara Kesatuan RI (NKRI) Dengan melalui perjuangan bersenjata dan diplomasi akhirnya Bangsa Indonesia memperoleh pengaku...